i-malut.com, MOROTAI – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Pulau Morotai melaksanakan kegiatan rutinnya yakni menyusun naskah soal Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tahun 2018/2019, yang dipusatkan di Meeting Room Hotel Perdana, desa Darame, kecamatan Morotai Selatan, senin 28 januari 2019, pukul 14.30 Wit dan kegiatan ini akan berlangsung selama empat hari atau hingga kamis 31 januari 2019.
Giat ini dibuka langsung oleh Sekertaris Dikbud Pulau Morotai, Mauludin Wahab, SPd. Juga sebagai ketua panitia. Ia menyampaikan bahwa penyusunan soal USBN merupakan kegiatan rutin Dikbud setiap tahun, dengan melibatkan para guru bidang studi masing-masing 3 orang, terdiri dari 2 orang guru untuk kurikulum 13 dan 1 orang guru untuk Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) serta menyusun soal dari tingkat SD/MI sampai SMP/MTs.
“Tim penyusun soal USBN berjumlah 41 orang dan tim auditor soal 15 orang, dari unsur kepala sekolah dan guru senior yang sudah di anggap layak dan memiliki kemampuan,” tegas Mauludin, saat di konfirmasi melalui WhatsApp, senin 28 januari 2019.
“Panitia menyediakan 2 hotel untuk peserta penyusunan soal yaitu di Hotel Perdana dan Hotel Dodola,” tambahnya
Sementara, Lanjut Dia, peserta ujian SD 1298 siswa dan SMP sebanyak 1098 siswa, jumlah ini belum termasuk peserta ujian MI dan MTs,
“Semoga naskah soal yang disusun oleh tim penyusun memiliki kwalitas yang baik, serta memiliki kriteria dan kaidah penulisan soal yang baik,” pintanya
Dikatakan, untuk tahun pelajaran 2018-2019, jenjang SMP yang ikut ujian nasional berbasis komputer (UNBK) terdiri dari 2 sekolah dan yang ikut ujian nasional kertas pensil (UNKP) 26 sekolah menengah pertama (SMP) se-Kabupaten Pulau Morotai.
“Harapan Dikbud, semoga naskah soal yang dibuat berkualitas, sesuai kaidah penyusunan soal yang baik, serta sanggup menjaga kerahasiaan naskah soal,” tutupnya berharap.