i-malut.com, Morotai – Koperasi Nelayan Tuna Pasifik Kecamatan Morotai Timur, Pulau Morotai, menggelar rapat anggota tahunan (RAT), tahun buku 2018, mengusung tema “Koperasi Maju dan Mandiri Berdaulat Bersama Nelayan”, kamis (4/04).
RAT tersebut dihadiri oleh Bupati Pulau Morotai, Benny Laos, Wakil Bupati Asrun Padoma, Kapolres Mikhael P Sitanggang, Kajari Supardi, Kepala UPT Sentral Kelautan dan Perikanan terpadu Simon B Sinaga, Kepala Bank BRI Capem Morotai dan Kepala Bank BNI Capem Morotai.
Pada kesempatan itu, Ketua Koperasi Nelayan Tuna Pasifik, Sabiin Ashar, mengawali sambutannya mengatakan, rapat anggota tahunan koperasi nelayan tuna pasifik hari ini adalah bentuk ketaatan terhadap konstitusi koperasi yakni Undang-Undang nomor 25 tahun 1992 tentang perkoperasian.
“Sesuai AD/ART koperasi nelayan tuna pasifik yang tentunya RAT ini memiliki forum tertinggi dalam tatanan kehidupan koperasi. Saya menghimbau kepada semua pengurus, pengawas, mari menyatukan tekad, menguatkan perjuangan, membangun kebersamaan, dan hilangkan segala konflik yang ada. Jadikan koperasi sebagai pilar pemberdayaan ekonomi rakyat yang kuat dan mandiri,” ajaknya berharap
Selanjutnya, Manager Koperasi Tuna Pasifik, Kadhan Lobi, dalam laporan tahunannya mengatakan, kegiatan usaha koperasi nelayan tuna pasifik sejak tahun 2017-2018 terfokus pada program inti koperasi yakni produksi dan pemasaran ikan tuna sebagai komoditas unggulan bagi anggota maupun masyarakat Pulau Morotai pada umumnya.
“Realisasi usaha produksi dan pemasaran ikan tuna sejak tahun 2017-2018 sebesar 168.958 ton dengan nilai penjualan atau volume usaha sebesar Rp 4.617.000.000, dan realisasi kepada anggota sebesar Rp 3.670.334.000 dengan laba atau SHU sebesar Rp 168.958.000,” ungkap Kadhan
Lanjutnya, untuk tahun 2019 ini dan seterusnya koperasi tuna pasifik akan lebih memperkuat kegiatan usaha inti dan merintis beberapa usaha penunjang, diantaranya meningkatkan kualitas pengelolaan usaha inti untuk meningkatkan produksi dan akses pasar baik dalam negri maupun luar negri (eksport).
“Kita juga akan bangun perbengkelan nelayan, pusat perbelanjaan koperasi (Kopmart), pengelolaan ikan loin untuk persiapan eksport, dan akan dibangun juga unit simpan pinjam,” katanya
Tingginya nilai produksi yang dicapai tuna pasifik dalam dua tahun terakhir itu, mendapat apresiasi dari Bupati Pulau Morotai, Benny Laos.
“Tapi menagemennya harus diperbaiki biar lebih baik lagi kedepannya. Karena saya lihat masih ada sedikit kebocoran yang harus di benahi,” kata Bupati mengawali sambutannya
Bupati Benny laos, juga menegaskan, Pemkab sangat mendukung dan mensuport masyarakat dan Koperasi Nelayan untuk mencapai tujuannya.
“Namun, tetap berjalan pada koridornya agar percepatanya bisa tercapai demi kesejateraan rayat,” tuturnya.