i-malut.com, Ternate – Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) Jenis Keterampilan Kecantikan Wajah dan Rambut, kerja sama Pusat Kegiatan Bersama Masyarakat (PKBM) Mario Laha Kota Ternate, dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, yang berlangsung selama hampir sebulan itu, pada Senin (11/11) tadi, berakhir dengan penyerahan bantuan kepada peserta PKW secara simbolis.
Penutupan kegiatan tersebut, bertempat didepan Kantor PKBM Mario Laha, Kelurahan Akehuda, Kota Ternate , Provinsi Maluku Utara.
Hadir dalam kegiatan penutupan itu, Kepala Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP-Paud dan Dikmas) provinsi Maluku Utara, Ridwan Ali SE. ME, Lurah Akehuda, Agus Rahmat, Kepala PKBM Mario Laha, Hj. Farida Saleh S.Pd, M.Pd, Kepala Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal (PNFI) Paud Kota Ternate, Farida A. Syah S.Pd, serta 20 orang anggota PKW.
Dalam sambutannya, Kepala Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP-Paud dan Dikmas) provinsi Maluku Utara, Ridwan Ali SE. ME, menyampaikan bahwa, kegiatan PKW ini menjadi salah satu program yang bisa memberikan inovasi bagi para peserta, atau meningkatkan produktifitas secara pribadi, keluarga dan masyarakat.
“Semoga kedepan, apa yang dijalankan oleh PKBM Mario Laha ini bisa lebih baik, dalam menuju Revolusi Industri 4.0 sesuai dengan perkembangan zaman saat ini,” harapnya.
Ditempat yang sama, Kepala PKBM Mario Laha, Hj. Farida Saleh S.Pd, M.Pd, saat di wawancarai media ini usai kegiatan, mengatakan bahwa, kegiatan PKW ini dilaksanakan selama kurang lebih hampir sebulan.
“Yang kami lihat adalah peserta itu sangat antusias bagaimana mengikuti pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan di PKBM Mario Laha, kami lihat juga bahwa adanya instruktur yang serius sesuai dengan bidangnya sehingga memberi semangat kepada peserta untuk datang berlatih hampir setiap hari dan diantara peserta 20 orang itu, hanya 3 orang saja yang kurang aktif,” ungkapnya.
Selanjutnya, kata Hj. Farida, kegiatan PKW ini juga mendapatkan bantuan untuk merintis usaha untuk dua kelompok usaha, yakni Wosh back dan peralatan mek Up.
Dia juga mengungkapkan, bahwa PKBM Mario Laha ini akan terus dikembangkan pelatihan-pelatihannya, karena menurutnya, kecantikan itu komplek sekali, diantaranya ada kecantikan wajah dan juga rambut.
Dan ini pun untuk acara penutupan ini bukan struktur yang merias, tapi mereka sendiri yang saling merias.
“Harapan saya adalah, bagaimana ibu- ibu ini harus diperdayakan secara terus menerus setelah mendapatkan sertifikat, dan ada program berikut yang kami akan daftarkan mereka kembali ke BLK untuk menjadi peserta pada kegiatan pelatihan kecantikan lanjutan,” tutupnya.